Kegiatan MCU RSA UGM Goes to Campus diselenggarakan di Perpustakaan dan Arsip UGM berkolaborasi dengan Gadjah Mada Medical Center (GMC) dan Rumah Sakit Akademik UGM (RSA UGM).
Yogyakarta, 01 Juli 2024 – Semangat kehidupan berkumpul di Perpustakaan dan Arsip Universitas Gadjah Mada (UGM) dengan kehadiran MCU RSA UGM Goes to Campus. Kegiatan ini merupakan rangkaian kegiatan Dies ke-1 Perpustakaan dan Arsip UGM. MCU RSA UGM Goes to Campus tidak hanya menggugah kesadaran akan pentingnya kesehatan, tetapi juga menunjukkan komitmen UGM dalam mendukung pencapaian Sustainable Development Goals (SDGs) ke-3 yakni Kesehatan dan Kesejahteraan.
Kegiatan ini berlangsung di Ruang Windows of the World (WOW) dan Ruang Difabel Perpustakaan dan Arsip UGM. Bekerja sama dengan Gadjah Mada Medical Center (GMC) dan Rumah Sakit Akademik UGM (RSA UGM), acara ini menarik perhatian 30 peserta dari seluruh staf Perpustakaan dan Arsip UGM. Dari jumlah tersebut, 20 peserta merupakan individu di atas usia 50 tahun yang menjalani serangkaian pemeriksaan kesehatan, sementara 10 peserta lainnya berusia di bawah 50 tahun. Adapun serangkaian kegiatan Medical Check Up yang dilakukan adalah antropometri, BMI (Body Mass Index), pemeriksaan darah, pemeriksaan urine, dan Elektrokardiografi (EKG).
“Kami sangat bersyukur dan bangga dengan antusiasme para peserta dalam MCU RSA Goes to Campus. Selain sebagai bentuk perayaan ulang tahun pertama Perpustakaan dan Arsip UGM, kegiatan ini juga menjadi momen penting untuk mendukung pencapaian Sustainable Development Goals,” ungkap Sarwono, SIP., MA., Ketua Panitia Dies Natalis ke-1 Perpustakaan dan Arsip UGM, “kami percaya bahwa setiap langkah kecil dalam menjaga kesehatan memiliki dampak besar dalam membangun masyarakat yang lebih sehat.”
Perpustakaan dan Arsip UGM berkomitmen untuk menjaga kesehatan stafnya sebagai investasi dalam masa depan yang lebih baik. Dukungan dari GMC dan RSA UGM dalam pelaksanaan MCU ini menjadi cerminan dari kolaborasi yang kuat antara pendidikan dan pelayanan kesehatan. Kegiatan ini tidak hanya tentang memeriksa kesehatan fisik, tetapi juga mengedukasi dan memberdayakan individu untuk hidup lebih sehat. Kesehatan adalah karunia yang harus dijaga dengan penuh kebijaksanaan. Dengan kolaborasi yang kuat, akan terbentuk pondasi yang kokoh untuk masa depan yang lebih sehat.
Mental Health dan Gizi menjadi concern banyak pihak mengingat hal tersebut sangat mempengaruhi produktivitas staf yang bekerja. Tidak terkecuali bagi staf Perpustakaan dan Arsip. Dalam rangka dies ke-1, Perpustakaan dan Arsip menyelenggarakan kegiatan ceramah kesehatan pada Senin (1/7) di Ruang Seminar Perpustakaan dan Arsip secara hybrid dan dihadiri peserta dari seluruh pustakawan, arsiparis, petugas perpustakaan, dan petugas arsip di lingkungan
Universitas Gadjah Mada serta dibuka untuk Pengunjung Perpustakaan secara terbatas. Ceramah Kesehatan merupakan salah satu kegiatan hasil kolaborasi antara RSA UGM, HPU UGM, dan GMC serta serangkaian dengan kegiatan donor darah dan RSA Goes to Campus yang diselenggarakan pada waktu yang bersamaan.
"Ceramah Kesehatan ini diadakan tepat pada tanggal 1 Juli dalam rangka perayaan dies ke-1 Perpustakaan dan Arsip UGM." ujar Sarwono, S.IP., M.A. selaku ketua panitia dies Perpustakaan dan Arsip tahun 2024. “Berdasarkan hasil survei persentase kesadaran terhadap kesehatan mental
Kesehatan mental tidak terlepas dari peran asupan makanan yang kita konsumsi. Semakin baik kandungan makanan yang kita konsumsi, maka akan semakin baik untuk tubuh. Sebagaimana yang disampaikan Tony Arjuna, S.Gz., M.Nut.Diet., AN., APD., Ph.D. pada paparan materinya mengenai Pengaturan Gizi, “ada jutaan mikroba yang masuk ke dalam mulut kita yang bersumber dari makanan, sehingga harus lebih dapat memilah apa yang masuk ke dalam mulut kita.” paparnya.
“Efek dari makanan yang kita makan juga muncul secara bertahap dalam jangka waktu yang lama. Selain jenis makanan, juga pola makan yang salah juga dapat berdampak pada kesehatan diantaranya mudah lelah, mudah mengantuk, mood swings, brain fog, dan depresi.” tuturnya.
Kedua narasumber mampu membuat cair suasana hingga peserta tampak antusias menyimak dan bertanya baik peserta daring maupun luring. Usai pemaparan materi dan tanya jawab, tiga penanya terbaik mendapatkan doorprize dari Perpustakaan dan Arsip.
Perpustakaan dan Arsip Universitas Gadjah Mada menerima kunjungan Peserta Pelatihan Teknis Dasar-Dasar Kearsipan Angkatan 15 dan 16 Pusat Pendidikan dan Pelatihan Kemendikbudristek, Jumat (26/6) melalui secara daring zoom meeting. Pelaksanaan kegiatan ini juga merupakan komitmen Bidang Arsip UGM dalam melaksanakan poin SDGs ke-4, Pendidikan Berkualitas.
Penerimaan visitasi daring ini merupakan kerja sama antara Bidang Arsip, Perpustakaan dan Arsip UGM dengan Pusat Pendidikan dan Pelatihan Kemendikbudristek sejak tahun 2023. “Kegiatan ini merupakan kerja sama yang telah terjalin sejak tahun 2023 dan diharapkan dapat terus berlanjut.” ucap Erna Widayati, S.E., M.M. selaku Kepala Bidang Arsip.
Diharapkan dengan adanya pelatihan ini peserta dapat mendapat gambaran nyata mengenai bagaimana pengelolaan kearsipan yang dapat diterapkan di instansi masing-masing. Bidang Arsip sebagai lembaga kearsipan yang terakreditasi AA diharapkan mampu menjadi motivasi para peserta untuk dapat terus mengelola arsipnya dengan baik dan mampu melihat arsip sebagai aset yang harus dijaga.
“Peserta nampak antusias dengan bertanya mengenai pengelolaan arsip di tempat kami (Bidang Arsip). Pertanyaannya juga beragam mulai dari manajemen hingga pengelolaan arsip secara teknis,” ujar Ully Isnaeni Effendi, S.E., M.Sc. selaku narasumber dalam visitasi daring tersebut.
Perpustakaan dan Arsip Universitas Gadjah Mada telah menyelenggarakan kegiatan Pos Pembinaan Terpadu Penyakit Tidak Menular (Posbindu PTM) pada Jumat, 28 Juni 2024 di lobi Gedung Perpustakaan dan Arsip UGM. Kegiatan tersebut merupakan bagian dari rangkaian kegiatan Dies Perpustakaan dan Arsip UGM ke- 1.
Kegiatan Posbindu yang ditujukan kepada seluruh sivitas akademika UGM tersebut sejalan dengan tujuan Pembangunan Berkelanjutan atau SDGs poin 3 Kehidupan Sehat dan Sejahtera. Untuk menyukseskannya, Perpustakaan dan Arsip UGM berkolaborasi dengan Health Promoting University (HPU) dan Biro Kesehatan Terpadu UGM. Kegiatan Posbindu ini juga didukung oleh Rumah Sakit Akademik UGM dan Gadjah Mada Medical Centre.
Kegiatan Posbindu merupakan kegiatan monitoring dan deteksi dini faktor risiko penyakit tidak menular. Kegiatan tersebut sudah diinisiasi di Indonesia sejak 2002. Kegiatan dihadiri oleh pimpinan dan staf Perpustakaan dan Arsip UGM, anggota forum pustakawan, anggota forsipagama, mahasiswa paruh waktu, dan cleaning service.
Posbindu PTM yang diselenggarakan terdiri dari lima rangkaian kegiatan yang harus dijalani para peserta yaitu pengukuran tinggi badan berat badan dan Body Mass Index (BMI); pengecekan tensi dan lingkar perut; pemeriksaan kolesterol, GDS, dan asam urat; konsultasi gizi; dan konsultasi kesehatan mental.
Tujuan diadakannya kegiatan ini adalah untuk meningkatkan produktivitas dan kualitas sivitas kampus. Upaya ini sebagai bentuk peningkatan perilaku sehat dari dosen, staf kependidikan, dan mahasiswa sehingga bisa menjadi lebih produktif dan berkualitas. Upaya peningkatan kesadaran kesehatan di lingkungan kampus tersebut juga turut mendukung pelaksanaan SDGs poin 4 Pendidikan Bermutu.
Terlebih dahulu kegiatan Posbindu PTM dibuka oleh sambutan-sambutan dari Arif Surachman, SIP., M.B.A. selaku Kepala Perpustakaan dan Arsip; Prof. Dra. Yayi Suryo Prabandari, M.Si., Ph.D selaku Kepala Departemen Perilaku Kesehatan, Lingkungan, dan Kedokteran Sosial/Ketua HPU UGM; dan sambutan dari Prof. Dr. Wening Udasmoro, S.S., M.Hum., DEA selaku Wakil Rektor Bidang Pendidikan dan Pengajaran UGM.
Sejalan dengan SDGs poin 3, kegiatan ini diharapkan dapat menyehatkan seluruh masyarakat kampus agar senantiasa terjaga kesehatannya.
“Saya selaku ketua HPU merasa senang bahwa posbindu ini sudah cukup banyak (terlaksana) di beberapa fakultas kemudian di beberapa unit termasuk perpustakaan. Mohon (kegiatan seperti ini) dilanjutkan. Harapannya, kegiatan ini akan membuat membuat masyarakat kampus sehat dan terus sehat hingga di akhir masa jabatannya,” tutur Prof. Yayi selaku ketua HPU pada sambutannya.
Aspek kesehatan yang diprioritaskan dalam kegiatan ini selain untuk mendukung SDGs poin 3 juga untuk menggalakkan kegiatan-kegiatan positif dan bermanfaat bagi sivitas akademika UGM.
“Aspek kesehatan menjadi aspek yang penting jadi mohon nanti digiatkan kembali dan mohon ada promosi yang kuat bahwa ada kegiatan tersebut,” pesan Prof. Wening pada kata sambutannya.
Kegiatan diakhiri dengan pemeriksaan kesehatan sesuai rangkaian kegiatan HPU secara tertib hingga selesai. Adanya kegiatan ini diharapkan dapat menjadi suatu gebrakan positif untuk terus meningkatkan dan menjaga kesehatan.
Perpustakaan dan Arsip Universitas Gadjah Mada mengadakan kegiatan jalan sehat dalam rangka Dies Natalis yang pertama. Acara tersebut berlangsung di sekitar area kampus UGM. Rute yang dilewati adalah dari Perpustakaan dan Arsip UGM ke selatan melewati GSP menuju ke arah kantor alumni kemudian ke DPKM dan kembali ke utara menuju karah Perpustakaan dan Arsip UGM. Kegiatan ini dihadiri oleh para pegawai dan tenaga kependidikan. Acara yang dimulai pada pukul 07.00 pagi ini bertujuan untuk mempromosikan gaya hidup yang sesuai dengan tujuan Sustainable Development Goals (SDGs) point 3 berupa menjamin kehidupan yang sehat dan meningkatkan kesejahteraan seluruh penduduk semua usia
Kepala Perpustakaan dan Arsip, Arif Surachman, SIP., M.B.A, sebelum melepas peserta jalan sehat, menyatakan bahwa acara ini merupakan salah satu bagian dari pelaksanaan kegiatan Health Promoting University yang bekerja sama dengan biro kesehatan terpadu yang didukung oleh RSA UGM dan Gadjah Mada Medical Center. Penyelenggaraan cara ini berimplementasi kepada SDGs, khususnya dalam hal kesehatan dan kesejahteraan (SDG3) dan pendidikan berkualitas (SDG 4).
Perpustakaan selanjutnya dapat menjadi community health bagi civitas Universitas Gadjah Mada yang selalu mendukung sesuai visi misi UGM. Sehingga kedepannya kami sangat mendukung apabila ada program-program dari HPU/RSA/GMC untuk mendukung setiap visi misi selanjutnya dan rutin.
Perpustakaan dan Arsip UGM memanfaatkan kesempatan ini untuk memperkenalkan berbagai inisiatif dan program mereka yang mendukung SDGs. Sebagai salah satu perguruan tinggi terkemuka di Indonesia, UGM terus berupaya untuk menjadi pelopor dalam pelaksanaan kegiatan yang berorientasi pada keberlanjutan dan kesejahteraan masyarakat. Dengan adanya acara jalan sehat ini, Perpustakaan dan Arsip UGM berharap dapat menginspirasi lebih banyak orang untuk menjalani gaya hidup sehat sesuai implementasi SDGs point 3.
Dalam rangka mewujudkan Sustainable Development Goals (SDGs), Perpustakaan dan Arsip Universitas Gadjah Mada telah mengambil langkah progresif dengan menerapkan SDGs nomor 4, 9, dan 10 melalui inisiatif penyediaan materi publikasi kearsipan yang dapat diakses melalui internet oleh semua kalangan. Langkah ini tidak hanya memperkuat infrastruktur di bidang ilmu pengetahuan, tetapi juga mengurangi kesenjangan akses terhadap informasi di masyarakat sekaligus sebagai upaya untuk mensosialisasikan kearsipan di UGM dan masyarakat lebih luas.
Untuk mewujudkan SDGs nomor 4 dan 9, Bidang Arsip telah mengadopsi teknologi digital untuk menghadirkan ragam publikasi kearsipan secara daring. Dengan memanfaatkan teknologi digital, berbagai jenis publikasi kearsipan akan mudah diakses secara gratis oleh siapa pun, di mana pun, dan kapan pun melalui jaringan internet, tanpa perlu mengaksesnya secara langsung ke perpustakaan dan arsip.
Hal ini tidak hanya memfasilitasi pertukaran pengetahuan antara peneliti dan praktisi, tetapi juga memberikan peluang bagi masyarakat umum untuk mengakses informasi terkini tentang berbagai topik pembelajaran.
Kegiatan publikasi yang dilakukan oleh Bidang Arsip juga bermaksud untuk mengurangi kesenjangan akses terhadap pengetahuan serta meningkatkan partisipasi masyarakat dalam proses
pembelajaran dan penelitian. Sebagaimana hal tersebut tertuang dalam salah satu tujuan utama SDGs nomor 10, yaitu guna mengurangi kesenjangan, termasuk kesenjangan akses terhadap pengetahuan dan informasi. Penyediaan ragam publikasi kearsipan dalam bentuk digital ini memberi kesempatan kepada siapa pun dengan koneksi internet untuk mengakses berbagai informasi ilmiah dengan mudah, tanpa hambatan fisik atau geografis serta tanpa terbatas pada biaya langganan yang mahal.
Beberapa jenis materi publikasi milik Arsip UGM, di antaranya jurnal kearsipan, prosiding, majalah, film dokumenter, dan pameran kearsipan. Seluruh materi publikasi kearsipan tersebut dapat diakses oleh masyarakat melalui laman arsip.ugm.ac.id pada menu publikasi. Jurnal kearsipan, prosiding, dan majalah berisi mengenai perkembangan ilmu dan praktik kearsipan yang dapat diunduh dan dibaca melalui format pdf.
Arsip UGM juga menggelar pameran fisik dan virtual secara berkala dengan menyajikan tema yang berbeda di setiap periodenya. Kendati demikian, pameran virtual masih tetap dapat diakses melalui laman arsip.ugm.ac.id. Untuk film dokumenter, masyarakat dapat mengaksesnya dalam format video yang tersedia di laman Arsip UGM atau melalui kanal youtube Arsip Universitas Gadjah Mada. Kedua jenis publikasi ini secara khusus turut menghadirkan ragam koleksi khazanah arsip yang dikelola oleh Bidang Arsip dalam bentuk tekstual, foto, audio, hingga video guna melengkapi pengetahuan masyarakat terkait suatu topik.
Dalam rangka meningkatkan kemampuan terhadap optimalisasi pengelolaan arsip, Sekolah Pascasarjana (SPs) UGM mengadakan acara Pelatihan Teknis Kearsipan yang berlangsung selama dua hari, mulai dari tanggal 11 hingga 12 Juni 2024. Hadir sebagai narasumber adalah para arsiparis dan pengelola arsip pada Bidang Arsip, Perpustakaan dan Arsip Universitas Gadjah Mada. Kegiatan tersebut diperuntukkan bagi tenaga kependidikan di lingkungan SPs UGM. Pelatihan Teknis Kearsipan ini bertujuan untuk:
Memberikan pemahaman terkait proses pengelolaan arsip mulai dari pencatatan sampai dengan penataan berkas;
Meningkatkan kemampuan tenaga kependidikan dalam mengelola arsip aktif dan inaktif;
Mendorong optimalisasi pengelolaan arsip setiap unit pengolah di SPs UGM.
Bertempat di Ruang 203 Lt.2 Gedung Unit 2 SPs UGM, kegiatan pelatihan diawali dengan sambutan dari Kepala Kantor Administrasi Sekolah Pascasarjana, Ika Krisnadewi, S.Psi., M.Sc. dan Kepala Perpustakaan dan Arsip, Arif Surachman, S.IP., M.B.A.
Selanjutnya, pemaparan materi disampaikan oleh Fitria Agustina, S.I.P., M.Sc., Heri Santosa, S.ST.Ars., dan Kurniatun, S.IP. Pada kesempatan ini, ketiga narasumber dari Bidang Arsip menyampaikan beberapa materi kearsipan yaitu pengelolaan arsip aktif, penataan arsip inaktif tidak teratur, dan penyusutan arsip. Untuk mengukur pemahaman peserta, selain materi kearsipan, dilengkapi juga dengan praktik pengelolaan arsip aktif dan inaktif, pengadaan pretest dan posttest, serta pemberian tugas mandiri yang harus dikerjakan oleh masing-masing peserta.
Peserta pada kegiatan pelatihan ini diikuti oleh 23 orang tenaga kependidikan di lingkungan SPs UGM yang terdiri dari koordinator bidang akademik dan kemahasiswaan, koordinator urusan internal, pustakawan, petugas perpustakaan, pengelola layanan akademik dan serta tenaga kependidikan lain pada jabatan terkait. Melalui pemaparan materi dan praktik pengelolaan arsip tersebut, diharapkan para peserta dapat memperoleh gambaran secara nyata tentang pengelolaan arsip yang baik sesuai peraturan yang berlaku sehingga dapat menerapkannya pada unit kerja masing-masing.
Berkaitan dengan langkah progresif menuju pembangunan yang lebih berkelanjutan, Bidang Arsip, Perpustakaan dan Arsip Universitas Gadjah Mada memiliki sebuah balkon kantor yang diubah menjadi ruang terbuka hijau yang menarik. Langkah ini merupakan bagian dari komitmen untuk menerapkan Sustainable Development Goals (SDGs) nomor 3, 13, dan 15 yang bertujuan untuk meningkatkan kesehatan, mengatasi perubahan iklim, serta menjaga kehidupan darat yang berkelanjutan.
Penyediaan ruang terbuka hijau di balkon kantor ini bukan hanya bertujuan guna memperindah pemandangan, tetapi juga bermaksud untuk menciptakan lingkungan kerja yang lebih sehat dan sejuk bagi para pegawai. Hal ini disebabkan keberadaan aneka tanaman hijau di balkon kantor Bidang Arsip dapat membantu menyaring udara dari polusi dan meningkatkan kualitas udara menjadi lebih baik. Ragam tanaman hijau juga dinilai dapat memberikan efek relaksasi yang bisa mengurangi stres sehingga dapat meningkatkan produktivitas pegawai.
Selain manfaat kesehatan, kehadiran tanaman hijau di balkon kantor juga membantu dalam mengatasi atau mengurangi dampak perubahan iklim pada poin SDGs nomor 13. Aneka tanaman tersebut berfungsi untuk mengurangi emisi gas rumah kaca yang dihasilkan oleh sektor transportasi. Tanaman hijau berperan penting dalam menyerap karbondioksida dari udara dan menghasilkan oksigen sehingga membantu mengurangi jejak karbon dan memperbaiki kualitas udara di lingkungan sekitar kantor.
Upaya ini juga berkontribusi pada SDGs nomor 15 yang menekankan pentingnya kehidupan darat yang berkelanjutan. Dalam era di mana keberlanjutan menjadi semakin penting, upaya seperti penyediaan tanaman hijau di balkon kantor merupakan langkah kecil yang dapat diambil oleh organisasi untuk mendukung pelestarian keanekaragaman hayati dan menjaga ekosistem perkotaan yang sehat. Penyediaan berbagai macam tanaman hijau di balkon kantor tersebut juga membuat Bidang Arsip, Perpustakaan dan Arsip secara tidak langsung turut berperan serta dalam menciptakan lingkungan kerja yang lebih hijau dan menyegarkan bagi para pegawai dan pengunjungnya.
Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa langkah kecil ini adalah bagian dari upaya bersama untuk menciptakan masa depan yang lebih hijau, sehat, dan peduli lingkungan. Adapun, penyediaan tanaman hijau di balkon kantor Bidang Arsip bukan hanya sebuah inisiatif lingkungan, tetapi juga merupakan salah satu bentuk upaya organisasi dalam mendukung pencapaian Sustainable Development Goals (SDGs).
Universitas Gadjah Mada (UGM) berhasil meraih kualifikasi akreditasi “AA” (Istimewa) Tingkat Lembaga Kearsipan Perguruan Tinggi. Penyerahan penghargaan secara luring pada tanggal 28 Mei 2024 di Hotel Mercure Samarinda, Kalimantan Timur. Pada acara yang dihadiri lebih dari 750 peserta dari seluruh Indonesia, UGM dinobatkan sebagai salah satu institusi yang berhasil meraih kualifikasi akreditasi "AA" Lembaga Kearsipan Perguruan Tinggi. Penghargaan ini menjadi bukti nyata atas dedikasi Perpustakaan dan Arsip dalam melestarikan dan mengembangkan ilmu kearsipan di lingkup UGM.
Penghargaan ini diserahkan secara langsung oleh Plt. Kepala ANRI, Drs. Imam Gunarto, M.Hum. kepada Kepala Perpustakaan dan Arsip UGM, Arif Surachman, S.IP., M.B.A. pada acara Puncak Peringatan Hari Kearsipan ke-53. Kriteria akreditasi yang ketat dan standar yang tinggi menjadikan pencapaian ini semakin membanggakan bagi UGM.
Dalam sambutannya, Sekretaris Utama ANRI, Rini Agustiani, SH, MAP, menyampaikan selamat kepada keempat instansi yang memperoleh kualifikasi akreditasi “AA” yaitu Universitas Gadjah Mada, Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, Kementerian Perindustrian Republik Indonesia, dan Politeknik
Kesehatan Kementerian Kesehatan Republik Indonesia Jakarta III. Beliau juga menyampaikan bahwa akreditasi merupakan wujud pelaksanaan integrasi program kerja kearsipan, “Pengarusutamaan pembangunan program kearsipan nasional yang meliputi tertib arsip, tranformasi digital kearsipan, dan memori kolektif bangsa melalui sinergitas program pembinaan dan pengawasan kearsipan”, tuturnya.
Akreditasi "AA" dalam bidang Arsip, Perpustakaan, dan Arsip ini menegaskan posisi UGM sebagai salah satu perguruan tinggi terkemuka di Indonesia yang tidak hanya unggul dalam bidang pendidikan dan penelitian, tetapi juga dalam pengelolaan dan pemanfaatan arsip secara efektif dan efisien.
Ke depan, UGM berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas layanan arsip universitas guna mendukung pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi serta memberikan kontribusi positif bagi masyarakat Indonesia.
Pada 30 Mei 2024, Program Studi Ilmu Informasi dan Perpustakaan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Airlangga melaksanakan kunjungan kuliah lapangan ke Bidang Arsip, Perpustakaan dan Arsip UGM. Kunjungan dilaksanakan dengan tujuan meningkatkan wawasan mengenai pengelolaan arsip, mengetahui koleksi-koleksi arsip Universitas Gadjah Mada, dan meningkatkan wawasan khasanah arsip secara digital. Peserta diberikan gambaran mengenai pengelolaan arsip, mulai dari arsip dinamis aktif hingga arsip statis.
Peserta kunjungan diikuti 118 mahasiswa dan didampingi 6 dosen. Kunjungan diterima di ruang pertemuan Perpustakaan dan Arsip UGM Gd L6 Lt. 2 oleh Kepala Perpustakaan dan Arsip UGM, Arif Surachman, SIP., M.B.A. dan arsiparis Fitria Agustina, S.I.P., M.Sc.