Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) merupakan propinsi dengan keistimewaan tersendiri sehingga disebut dengan daerah istimewa. DIY identik dengan sebutan kota pendidikan. Dalam hal kearsipan, DIY juga berusaha untuk menjadi barometer tersendiri dalam pelaksanaan dan pengembangan kearsipan khususnya di organisasi/ instansi pemerintah di lingkungan DIY. Badan Pendidikan dan Pelatihan Pemerintah DIY merasa bertanggungjawab untuk meningkatkan pengetahuan dan kompetensi para petugas kearsipan yang ada di instansi-instansi pemerintah DIY. Sehubungan dengan hal tersebut, diadakan diklat kearsipan pada tanggal 19 – 30 Mei 2014 bagi 30 petugas kearsipan di Pemerintah DIY.
Rangkain diklat tersebut diantaranya pada tanggal 26 Mei 2014 30 orang peserta diklat dengan didampingi 7 pengajar dan Pimpinan Badan Pendidikan dan Pelatihan Pemerintah DIY melakukan observasi lapangan ke Arsip UGM. Dalam observasi lapangan tersebut peserta mendapatkan pemaparan tentang lembaga kearsipan perguruan tinggi, peran dan fungsi arsip, serta pengelolaan arsip dari Kabid Database Arsip UGM. Selanjutnya peserta dibagi dalam 3 kelompok untuk berdiskusi dan mempelajari lebih mendalam topik-topik kearsipan. Kelompok 1 berdiskusi tentang tata naskah dinas dengan nara sumber dari Arsip UGM Dra. Eny Kusumindarti W, kelompok 2 berdiskusi tentang pengelolaan arsip inaktif dengan nara sumber dari Arsip UGM Musliichah, S.IP. dan kelompok 3 berdiskusi tentang pengelolaan arsip audio visual dengan nara sumber dari Arsip UGM Zaenudin, S.ST. Ars. (Musliichah)